Apbn

Penetapan banjir Sumatra sebagai bencana nasional akan memicu konsekuensi fiskal besar, memaksa pemerintah pusat mengaktifkan instrumen pendanaan darurat dan mencairkan Dana Siap Pakai BNPB. Di sisi lain, ada potensi pendanaan asing dengan penetapan status ini.
climate-change-banjir-tanggap-darurat-bencana.jpg
Pertumbuhan Indonesia - Panji 4.jpg

Pakar UGM: Negara Potensi Gagal Penuhi Target Pendapatan 2025

Pengamat APBN dan Kepala Laboratorium Departemen Ekonomika dan Bisnis Universitas Gajah Mada (UGM) Kun Haribowo memperingatkan penerimaan negara hingga akhir 2025 diperkirakan tidak mencapai target yang telah ditetapkan dalam APBN.
<p>Warga menikmati waktu bersantai di Hutan Kota Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Minggu, 30 Agustus 2020. Ruang terbuka hijau di tengah kawasan Ibu Kota tersebut menjadi salah satu tempat wisata alternatif bagi warga, khususnya kaum mileneal yang gemar berswafoto dan piknik menikmati senja disore hari. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>

Proyeksi Ekonomi Indonesia 2026: Kejar Pertumbuhan 5,4%, Bertumpu Sektor Hijau dan Digital

Pemerintah dan DPR menyepakati target pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2026 sebesar 5,4% dengan inflasi terjaga di 2,5% dalam RAPBN. Strategi Kemenkeu fokus pada diversifikasi instrumen fiskal, sementara Bank Indonesia (BI) akan mengelola suku bunga untuk menjaga stabilitas moneter. Pertumbuhan akan didorong oleh penguatan konsumsi domestik (UMKM), investasi infrastruktur, serta pertumbuhan pesat di ekonomi hijau dan digital. Total target penerimaan negara diproyeksikan mencapai Rp3.147,7 triliun.
purbaya-yudhi-sadewa-123723.jpg

Deretan Cuitan Populis Menkeu Purbaya, Bagaimana Eksekusinya?

Kompilasi "cuitan kebijakan" Menkeu Purbaya: instruksi dana Rp200 T, target 8%, bersih-bersih Bea Cukai & Pajak, hingga ancaman blacklist permanen. Simak rekam jejaknya.