Geopolitik

Konflik Israel–Iran hingga perang Rusia–Ukraina mengguncang pasar global. Apa dampaknya ke IHSG, sektor komoditas, dan strategi investasi di tengah gejolak geopolitik?
IHSG Ditutup Menguat-2.jpg
Karyawan berkatifitas dengan latar layar monitor pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, 8 September 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Aktifitas Bongkar Muat BJA - Panji 6.jpg

Darurat Utang Negara Berkembang: Ancaman Krisis Baru di Tengah Gejolak Global

Dalam setahun terakhir, semakin banyak negara yang kesulitan membayar utang luar negerinya. Mulai dari Sri Lanka, Pakistan, Zambia, hingga Argentina, mereka kini berada dalam situasi fiskal genting akibat kombinasi berbahaya antara beban utang, pelemahan mata uang, dan lonjakan harga energi.
Aktifitas Bursa Saham - Panji 3.jpg

Langkah IHSG di Paruh II-2025 Diprediksi Terjal, Geopolitik Jadi Pemberat Utama

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menghadapi jalan terjal pada paruh kedua tahun 2025. Sejumlah sentimen negatif, terutama dari faktor eksternal, membayangi pergerakan pasar saham domestik dan berisiko menekan indeks lebih dalam.
Ilustrasi emas.

7 Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia, Indonesia Termasuk

Sebagai aset berharga bagi banyak negara, emas berfungsi sebagai jaring pengaman bagi para investor, terutama saat terjadi gejolak geopolitik yang menyebabkan ketegangan ekonomi.