Nasional

Medan Johor Masuk Nominasi Kecamatan Terbaik Sumut 2023, Intip Inovasinya

  • Kecamatan Medan Johor memiliki program Roling, yang memberikan makanan siap saji tambahan kepada anak-anak yang mengalami stunting sebanyak tiga kali dalam satu hari.
Wakil Wali Kota Medan Bersama Jajaran Perangkat
Wakil Wali Kota Medan Bersama Jajaran Perangkat (pemkomedan)

JAKARTA - Kecamatan Medan Johor masuk dalam nominasi perlombaan Kecamatan terbaik tingkat Provinsi Sumatra Utara (Sumut) tahun 2023. Terpilihnya Kecamatan Medan Johor masuk dalam nominasi penilaian Kecamatan Terbaik Sumut usai menjadi yang terbaik dalam penilaian Kecamatan Terbaik Tingkat Kota Medan Tahun 2022.

Tim Penilaian dan Pembinaan dari Provinsi Sumut secara langsung melakukan evaluasi bersama dengan pihak Kecamatan, Kelurahan, Muspika, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan penduduk Kecamatan Medan Johor. Penilaian ini berlangsung di Aula Asrama Haji pada Selasa, 12 September 2023.

Kedatangan tim Penilai dan Pembina dari Provinsi Sumut, yang dipimpin oleh Aspemsos Basarin Yunus Tanjung, diterima Wali Kota Medan, Bobby Nasution, yang diwakili oleh Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman.

“Tahun 2022 yang lalu Kecamatan Medan Tuntungan yang menjadi juara. Mudah-mudahan di tahun ini direbut Kecamatan Medan Johor,” kata Wakil Wali Kota, yang hadir didampingi Pimpinan Perangkat Daerah, dikutip dari laman Pemkot Medan, Rabu 13 September 2023.

Menurut Aulia Rachman, dalam pelaksanaan dan pencapaian kesuksesan program-program yang digulirkan Kecamatan Medan Johor, semua pihak memiliki peran penting, termasuk Lurah, Kepling, dan bahkan TP PKK kecamatan.

Aulia menambahkan, keterlibatan TP PKK kecamatan merupakan faktor kunci dalam kesuksesan pelaksanaan program tersebut. Aulia juga menekankan bahwa program yang dirancang Kecamatan Medan Johor selaras dengan program-program yang digagas Wali Kota Medan, Bobby Nasution. 

Artinya, semua program tersebut merupakan bentuk pelayanan yang diberikan oleh pemerintah kepada masyarakatnya. “Satu pesan saya untuk Kecamatan yakni pemerintah Kecamatan harus hadir di tengah masyarakat. Apalagi saat ini kita berada di zaman digitalisasi, manfaatkan ruang digitalisasi tersebut untuk pemerintah hadir di tengah masyarakat,” tukas Aulia.

Wakil Wali Kota Medan juga memberikan penghargaan Kecamatan Medan Johor atas berbagai langkah dan program yang telah dilaksanakan sesuai dengan petunjuk dari Wali Kota Medan, Bobby Nasution. 

Dia berharap, ke depannya upaya ini dapat ditingkatkan dan bekerja sama lebih erat dengan instansi pemerintah yang terkait, sambil menghilangkan ego sektoral kita. “Jika ada permasalahan infrastruktur segera lapor, agar rasa kepercayaan masyarakat terhadap Pemerintah Kota dapat dirasakan masyarakat,” kata Aulia.

Camat Medan Johor Chandra Dalimunthe menyatakan rasa syukurnya karena Kecamatan Medan Johor berhasil menjadi salah satu nominasi dalam kompetisi Kecamatan terbaik di tingkat Provinsi Sumut tahun 2023.

Menurutnya, program inovatif yang diterapkan Kecamatan Medan Johor adalah langkah konkret dalam mewujudkan visi dari lima program prioritas yang ditetapkan oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution.

Di bidang kesehatan, Kecamatan Medan Johor memiliki program Roling, yang memberikan makanan siap saji tambahan kepada anak-anak yang mengalami stunting sebanyak tiga kali dalam satu hari, dengan pendistribusian makanan langsung ke penerima manfaat.

“Selain itu, kami juga memastikan bahwa makanan tersebut dikonsumsi dengan baik. Melalui program ini, kami berhasil mengurangi jumlah anak yang mengalami stunting dari 11 anak pada tahun 2022 menjadi 7 anak pada tahun 2023,” ujar Chandra.

Chandra menambahkan bahwa di bidang kebersihan, Kecamatan Medan Johor telah mengimplementasikan program yang disebut “Pola Tersohor” (pengelolaan sampah terserikat Johor Care).

Melalui program ini, semua ASN, honorer, dan kepala lingkungan (kepling) yang tergabung dalam Sistem Tatakelola Mandiri (STM) membayar iuran bulanan mereka dengan menggunakan sampah yang memiliki nilai ekonomis.

“Program pola Tersohor ini juga diimplementasikan ke 6 kelurahan dengan berbagai ragam unit atau Serikat seperti paud dan pengajian. Program pola Tersohor ini juga telah berkolaborasi dengan Kampung Moderasi Agama yang ada di Kelurahan Kwala Bekala,” ungkapnya.

Selanjutnya, Chandra mengungkapkan dii bidang infrastruktur, Kecamatan Medan Johor telah melakukan perbaikan infrastruktur dengan menggunakan anggaran yang berasal dari dana kelurahan. Perbaikan ini atas masukan dari warga langsung di dalam forum Musrenbang kecamatan.

Proyek perbaikan infrastruktur ini mencakup pekerjaan pada sistem drainase dan rehabilitasi jalan, dengan perbaikan dilakukan pada 14 lokasi drainase dan 26 lokasi jalan menggunakan dana kelurahan.

“Dalam penanganan banjir kita memiliki program inovasi yakni kejar banjir, di mana program ini merupakan suatu aplikasi pengaduan 24 jam ke WhatsApp call center yang sudah dalam bentuk barcode. Pengaduan banjir dari masyarakat akan ditindaklanjuti oleh tim kejar banjir kecamatan Medan Johor,” pungkasnya.

Terkait dengan program utama Wali Kota Medan Bobby Nasution, yang mencakup revitalisasi kawasan heritage dan pemberdayaan UMKM, Chandra Dalimunthe menjelaskan bahwa Kecamatan Medan Johor telah melakukan inovasi dengan mendirikan Pojok UMKM di kantor Camat Medan Johor.

Produk dan barang yang dijual di Pojok UMKM ini merupakan hasil kerja sama dan binaan dari Kecamatan Medan Johor dan komunitas UMKM setempat. “Di bidang kebersihan kita buat inovasi program Lima Berkah (limbah makanan Bermanfaat untuk Keluarga), di mana limbah makanan rumah tangga kita kumpulkan dan diolah menjadi pakan ikan dan menjadi pupuk kompos, yang dimanfaatkan untuk tambak dan lahan pertanian di Kecamatan Medan Johor,” jelasnya.