Ini 10 Saham Paling Diburu Asing Pekan Ke-3 Desember 2020

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu mencatatkan pencapaian apik di pekan ketiga Desember. Pada periode 14-18 Desember 2020, Bursa Efek Indonesia (BEI) sukses membukukan peningkatan rerata volume transaksi hingga 9,36% menjadi 31,34 miliar saham berbanding dengan 28,66 miliar saham pada pekan lalu.

Selain itu, transaksi harian selama sepekan juga meningkat 9,07% dari Rp19,04 triliun menjadi Rp20,77 triliun. Pun demikian dengan rerata frekuensi transaksi harian yang tumbuh 3,27% dari 1,43 juta kali menjadi 1,49 juta kali per hari.

Dengan segala capaian itu, indeks pun berhasil mengalami penguatan 2,8% dari 5.938,32 pada penutupan pekan lalu menjadi 6.104,32. Penguatan ini turut meningkatkan kapitalisasi pasar bursa menjadi Rp7,1 kuadriliun dari sebelumnya Rp6,91 kuadriliun.

Sektor aneka industri dan pertambangan menjadi penopang laju indeks dengan penguatan masing-masing 7,6% dan 5,94%. Indeks LQ45 yang diisi oleh saham-saham berkapitalisasi raksasa juga turut menyumbang penguatan dengan kenaikan 3,49%.

Investor asing dalam sepekan terakhir membukukan net sell Rp1,46 triliun. Nilai ini kian mempertebal net foreign sell (NFS) sejak awal tahun menjadi Rp47,05 triliun.

Berdasarkan data RTI Business, investor asing paling banyak memburu saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan total net buy Rp1,5 triliun. Kemudian PT Astra International Tbk (ASII) dengan nilai Rp552,2 miliar.

Berikut 10 saham paling diburu asing pekan ke-3 Desember

BBCA: Rp1,5 triliun
ASII: Rp552,2 miliar
BBRI: Rp119,2 miliar
MDKA: Rp106 miliar
KLBF: Rp85,4 miliar
UNTR: Rp70,5 miliar
BRPT: Rp55,6 miliar
ACES: Rp54,7 miliar
TOWR: Rp42,8 miliar
INKP: Rp42,5 miliar