Proklamasi

Sayuti Melik menggunakan mesin tersebut untuk mengetik naskah proklamasi hasil perumusan Soekarno, Muhammad Hatta, dan Ahmad Soebardjo. Meski berada di rumah Laksamana Maeda, mesin tik itu bukan miliknya, melainkan milik Perwira Nazi.
Ilustrasi mesin ketik.
Ilustrasi mesin ketik.
3908561419.jpg

Para Perempuan di Lingkaran Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Selain Cut Nyak Dien dan Rohana Kuddus, masih banyak perempuan lain yang berjuang demi kemerdekaan bangsa Indonesia. Bahkan dari mereka ada sangat dekat sekali dengan momen bersejarah yakni Proklamasi Kemerdekaan.
<p>Seniman mengerjakan pembuatan mural bertemakan Proklamasi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pondok Aren 02, Tangerang Selatan, Banten, Rabu, 22 Juli 2020. Mural tersebut dibuat dalam rangka menyambut  HUT  ke-75 RI tahun ini yang mengusung tema &#8220;Indonesia Maju&#8221;. Namun karena masih berada dalam situasi pandemi COVID-19, pemerintah menyerukan agar peringatan digelar secara sederhana dengan tetap menerapkan protokol kesehatan kenormalan baru. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>

Setelah Sehari Proklamasi Kemerdekaan, Apa yang Terjadi di Jakarta?

Setelah sehari proklamasi, tepat di hari Sabtu, 18 Agustus 1945 disahkannya Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia. Pengesahan UUD 1945 dilaksanakan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) atas konstitusi negara Indonesia di rapat paripurna.
Naskah Proklamasi hasil tulisan tangan Soekarno yang kini tersimpan di Arsip Nasional.

Fakta Unik di Balik Naskah Proklamasi Kemerdekaan yang Dibuang di Tempat Sampah

Proses persiapan naskah proklamasi berlangsung dengan dramatis dan cepat. Para pemuda yang sudah mengetahui kekalahan Jepang dari Sekutu mendesak para pemimpin nasionalis senior untuk segera memproklamasikan kemerdekaan tanpa menunggu persetujuan Jepang.