Nasional

Kupas Tuntas 10 Megaproyek Infrastruktur Jokowi Tahun Ini

  • Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur (KPPIP) memaparkan mengenai progres terbaru dari 10 Program Strategi Nasional per November 2021 yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
<p>Presiden Joko Widodo meresmikan jalan tol ruas Sigli-Banda Aceh Seksi 4 yang menghubungkan Indrapuri-Blang Bintang dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Aceh pada Selasa, 25 Agustus 2020. / Setneg.go.id</p>

Presiden Joko Widodo meresmikan jalan tol ruas Sigli-Banda Aceh Seksi 4 yang menghubungkan Indrapuri-Blang Bintang dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Aceh pada Selasa, 25 Agustus 2020. / Setneg.go.id

(Istimewa)

JAKARTA – Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur (KPPIP) memaparkan mengenai progres terbaru dari 10 Program Strategi Nasional per November 2021 yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ketua KPPIP dalam acara webinar yang diselenggarakan pada Rabu, 14 Desember 2021 juga menjelaskan bahwa sudah ada 124 Proyek Strategi Nasional (PSN) yang sudah rampung per November 2021 dan ditargetkan delapan proyek lagi selesai di akhir tahun.

Selanjutnya Wahyu menjelaskan juga sejauh mana progres 10 Program Strategi Nasional yang sudah dilakukan sepanjang tahun ini sampai November 2021.

Program yang ke-1 Pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan yang mulai dibangun di 2019. Hingga saat ini beberapa proyek ketenagalistrikan sudah selesai dan siap ke tahap commissioning sebanyak 10 Gigawat maupun konstruksi sebanyak 18 GW. Namun hal tersebut tidak dapat segera dilakukan mengingat akibat pandemi COVID-19 yang belum berakhir.

Program ke-2 yakni Pemerataan Ekonomi Nasional masih ada beberapa program yang capaiannya masih di bawah 50% dan hal itu perlu didorong agar tercapai target yang sudah ditetapkan.

Program ke-3 Pengembangan Kawasan Perbatasan yang diawali dengan pembangunan Pos Lintas Negara dan hampir semua pembangunannya sudah diselesaikan. Sebagai tindak lanjutnya, KPPIP sedang mendiskusikann cara mengembangkan ekonomi di perbatasan oleh Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).

Program ke-4 Pengembangan Jalan Exit Tol yang sejauh ini progresnya KPPIP bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sedang meninvetarisasi jalan keluar tol mana yang sempit sehingga membuat kemacetan di dalam jalan tol.

Program ke-5 Pengembangan Kawasan Pariwisata Nasional, pembangunannya masih dilanjutkan agar siap menerima pengunjung karena dipastikan akan adanya peningkatan setelah pandemi selesai. Program ini di antaranya Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo dan Likupang.

Program ke-6 Pembangunan Instalasi Pengelolaan Sampah Menjadi Energi Listri (PSEL) sudah ditetapkan12 lokasi terdiri 8 di pulau jawa, 2 di Pulau Sulawesi, 1 di Pulau Bali dan 1 di Pulau Sumatra. Aturannya sudah disiapkan dan salah satunya sudah laksanakan di Surabaya agar bisa dijadikan contoh untuk selanjutnya.

Program ke-7 Pembangunan Smelter sampai saat ini sudah beroperasi 1 dan direncanakan 2022 ada 4 yang sudah selesai dilanjutkan 2023 bertambah 17 yang selesai. Program fisik rata-raat per kuartal II-2021 mencapai 42,7% dan 2024 diharapkan sudah selesai semua.

Program ke-8 Food Estate, capaian program ini terdiri di Kalimantan dan Sumatra Utara. progresnya antara lain sudah melewati panen pertama di blok A2, penetapan pemutakhiran dan finalisasi calon petani serta calon lahan oleh kementerian. Penyusunan masterplan pengelolaan di kawasan tertentu serta pembentukan RUU pengelolaan kawasan food estate Sumatra Utara.

Program ke-9 Pengembangan superhub sudah selesai dilakukan kajian konsep dan rencana pengembangan kawasan Ibu Kota Negara (IKN) yang disusun oleh Bappenas atau PPN, pembentukan Satgas IKN dan dan sedang menyiapkan UU IKN oleh Kementerian PUPR.

Program ke-10 Pengembangan Wilayah dilakukan di Jawa Timur ada 2018 proyek, Jawa Barat ada 340 proyek dan Jawa Tengah terdapat 270 proyek di 21 sektor di 8 kawasan.

Sukirno

Sukirno

Editor