Dunia

Segini Gaji Paus Fransiskus yang Selalu Ditolak Tiap Bulan

  • Paus Fransiskus menolak segala bentuk upah, sebuah perubahan dari tradisi yang sebelumnya berlaku. Dia lebih memilih menyumbangkan uangnya ke gereja, menempatkannya dalam sebuah yayasan, menggunakan untuk kegiatan amal, atau memberikannya kepada anggota keluarga.
Kedatangan Paus Di Bandara Soeta - Panji 1.jpg
Paus Fransiskus disambut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Staf Dikasteri untuk Dialog Antar-Agama Takhta Suci Vatikan Romo Markus Solo Kewuta saat turun dari pesawat setibanya dari Vatikan di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang. Pemimpin Takhta Suci Vatikan tersebut dijadwalkan melakukan kunjungan pada 4-5 September 2024 ke sejumlah tempat di Jakarta, seperti Istana Negara, Gereja Katedral, Masjid Istiqlal, dan Stadion Utama Gelora Bung Karno. Jakarta 3 September 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia (trenasia.com)

JAKARTA – Paus Fransiskus, yang merupakan kepala Gereja Katolik dan penguasa Negara Kota Vatikan, menjalani kehidupan yang sederhana sejak ia mengambil alih jabatan pada 2013. Hal ini termasuk perubahan dalam gaji para kardinal, termasuk dirinya sendiri.

Paus Fransiskus meninggal dunia pada Senin, 21 April 2025, dalam usia 88 tahun, sehari setelah ia menyapa dunia pada hari Paskah. Itu adalah penampilan publik pertama dan terakhirnya setelah ia menderita pneumonia ganda.

Lahir di Buenos Aires, Argentina, dengan nama Jorge Mario Bergoglio, ia ditahbiskan sebagai imam Katolik pada tahun 1969.

Setelah pengunduran diri Paus Benediktus XVI pada 28 Februari 2013, sebuah konklaf paus memilih Kardinal Bergoglio sebagai penggantinya pada 13 Maret. Ia memilih nama Fransiskus sebagai nama kepausannya untuk menghormati Santo Fransiskus dari Assisi.

Setelah menjadi kepala Gereja Katolik pada 2013, Paus Fransiskus melakukan pembaruan terhadap sistem gaji yang biasa diterima oleh para Paus.

Berapa Gaji Paus Fransiskus?

Berdasarkan berbagai laporan media, Paus Fransiskus tidak pernah menerima gaji meskipun sebenarnya berhak mendapatkannya.

Dilansir dari Livemint, pada tahun 2013, saat ia mulai menjabat sebagai pemimpin Gereja Katolik, Paus Fransiskus menolak segala bentuk upah, sebuah perubahan dari tradisi yang sebelumnya berlaku.

Sebagai gantinya, ia lebih memilih untuk menyumbangkan uangnya ke gereja, menempatkannya dalam sebuah yayasan, menggunakan untuk kegiatan amal, atau memberikannya kepada anggota keluarga.

Menurut laporan dari The Economic Times, secara tradisional para paus berhak menerima gaji sekitar US$32.000 atau sekitar Rp539 juta (kurs Rp16.851) per bulan.

Sesuai dengan prinsip Yesuit yang dianutnya, Paus Fransiskus bahkan tidak pernah menerima dana dari Gereja sebelum diangkat menjadi Paus, sebagaimana dikonfirmasi oleh Vatikan pada tahun 2001.

Namun demikian, Paus Fransiskus menyerukan adanya transparansi dan keterbukaan keuangan yang lebih besar di Vatikan. Ia mendorong perubahan arah pengeluaran Gereja agar lebih fokus pada keadilan sosial dan pelayanan umat.

Kekayaan Bersih Paus Fransiskus

Paus Fransiskus, pemimpin spiritual hampir 1,3 miliar umat Katolik, sering dipuji karena menjalani hidup sederhana dan tidak rumit. Paus telah berupaya keras untuk menjauhi imbalan finansial dan kemewahan pribadi sebagai pemimpin Vatikan, salah satu organisasi keagamaan terkaya di dunia.

Dalam laporannya, The Economic Times juga menyebutkan bahwa meskipun Paus Fransiskus menolak menerima gaji, ia tetap memiliki akses terhadap berbagai aset yang melekat pada jabatannya sebagai Paus.

Surat kabar tersebut memperkirakan kekayaan bersih Paus Fransiskus mencapai sekitar US$16 juta atau sekitar Rp269 miliar, yang mencakup aset-aset yang diberikan kepadanya sebagai Paus.