MotoGP Mandalika 2025: Rekomendasi Hotel di Kuta dan Senggigi untuk Penonton
- MotoGP Mandalika 2025 kembali digelar 3–5 Oktober. Simak rekomendasi hotel terbaik di Kuta dan Senggigi, lengkap dengan kelebihan, harga, dan tips memilih akomodasi nyaman.

Alvin Bagaskara
Author


JAKARTA, TRENASIA.ID – Perhelatan akbar MotoGP akan kembali digelar di Pertamina Mandalika Circuit pada akhir pekan ini, 3–5 Oktober 2025. Bagi para penonton yang akan hadir, memilih akomodasi yang tepat menjadi salah satu kunci untuk mendapatkan pengalaman menonton yang nyaman dan maksimal.
Secara umum, pilihan penginapan terbagi menjadi dua skenario utama. Pertama, menginap di area Kuta Mandalika yang lokasinya sangat dekat dengan sirkuit. Kedua, memilih area Senggigi yang lebih jauh namun menawarkan suasana yang berbeda.
Acara yang dipastikan akan terus digelar hingga 2031 ini telah terbukti sukses mendongkrak okupansi hotel di NTB. Lantas, di mana sebaiknya Anda menginap? Mari kita ulas kelebihan dan kekurangan dari kedua skenario ini.
1. Skenario 1: Akomodasi Dekat Sirkuit (Area Kuta, Mandalika)
Ini adalah pilihan ideal bagi Anda yang memprioritaskan kemudahan akses ke lokasi acara. Menginap di area ini memungkinkan Anda untuk menghemat waktu perjalanan dan bisa lebih fleksibel dalam menikmati rangkaian acara di sekitar sirkuit.
- Novotel Lombok Resort & Villas (5,4 km dari sirkuit): Ini adalah pilihan terdekat dengan fasilitas premium. Lokasinya yang berada di tepi pantai dan hanya beberapa menit dari sirkuit menjadikannya opsi yang sangat praktis.
- Raja Hotel Kuta Mandalika (7,3 km dari sirkuit): Hotel ini dikenal sebagai salah satu pilihan populer di kalangan para penonton balap pada edisi-edisi sebelumnya. Popularitasnya menjadi indikasi lokasinya yang strategis.
- Origin Lombok (11,9 km dari sirkuit): Menawarkan suasana resort dengan konsep vila yang lebih tenang. Pilihan ini cocok bagi Anda yang ingin beristirahat dengan nyaman setelah seharian berada di tengah keramaian sirkuit.
Perlu diingat bahwa harga hotel di area ini cenderung sangat dinamis dan ketersediaannya terbatas menjelang hari acara. Pemesanan lebih awal sangat disarankan.
2. Skenario 2: Akomodasi Alternatif (Area Senggigi)
Jika Anda mencari harga yang lebih stabil dan suasana yang lebih tenang, menginap di area Senggigi bisa menjadi alternatif. Meskipun membutuhkan waktu perjalanan lebih lama, area ini menawarkan pemandangan pesisir yang indah.
- Svarga Resort Lombok (~Rp1.575.000 per malam): Pilihan ini menawarkan fasilitas resort bintang 4 yang elegan. Perjalanan menuju sirkuit diperkirakan memakan waktu sekitar 1,5 jam, yang bisa menjadi momen untuk menikmati keindahan pulau.
- The Jayakarta Resort & Spa (~Rp1.046.499 per malam): Ini adalah pilihan yang lebih ekonomis di kelasnya. Anda bisa mengalokasikan sisa anggaran untuk kebutuhan lain, sambil tetap menikmati fasilitas resort bintang 4 yang nyaman.
3. Efek MotoGP: Okupansi Hotel NTB Konsisten Tumbuh
Kehadiran MotoGP sejak 2022 telah terbukti memberikan dampak positif bagi industri perhotelan di NTB. Data BPS menunjukkan, tingkat penghunian kamar (TPK) di NTB konsisten tumbuh dari rata-rata 33,51% pada 2021 menjadi 40,39% pada 2024.
CEO Dorna Sports, Carlos Ezpeleta, mengakui bahwa antusiasme penggemar di Indonesia adalah alasan utama mengapa mereka berkomitmen menggelar MotoGP di Mandalika. "Di Asia Tenggara, penggemar MotoGP di Indonesia sangat tinggi. Ini adalah pasar yang besar," ujarnya dalam keterangannya pada Rabu, 30 September 2025.
4. Apa Artinya Ini Bagi Anda?
Bagi Anda yang akan berangkat, informasi ini adalah pertimbangan strategis. Pilihan antara Kuta dan Senggigi adalah pertukaran antara kemudahan akses melawan ketenangan dan stabilitas harga.
Jika Anda memilih Kuta, bersiaplah dengan harga yang fluktuatif dan segera lakukan pemesanan. Jika Anda memilih Senggigi, alokasikan waktu ekstra untuk perjalanan setiap harinya, namun Anda akan mendapatkan suasana menginap yang lebih santai.

Alvin Bagaskara
Editor
