AI Bisa Optimalkan Panel Surya dan Turbin Angin

JAKARTA - Pesatnya perkembangan kecerdasan buatan (AI) telah menjamah hampir di seluruh sektor, tak terkecuali energi berkelanjutan. Kehadiran AI dapat menjadi solusi di tengah usaha negara-negara di dunia melakukan transisi ke energi berkelanjutan.

Melansir Energy Portal, AI dapat dimanfaatkan untuk mengoptimalkan kinerja panel surya dan turbin angin dengan menganalisis pola cuaca, memprediksi kegagalan peralatan, dan menyesuaikan operasi secara real time.

Hal ini tidak hanya memaksimalkan efisiensi sistem energi terbarukan tetapi juga mengurangi biaya perawatan dan memperpanjang masa pakainya. Selain itu, Energy Portal menyebutkan sistem manajemen energi berbasis AI dapat mengoptimalkan konsumsi energi di gedung dan fasilitas industri, sehingga menghasilkan penghematan energi yang signifikan dan pengurangan emisi karbon

AI juga dapat dimanfaatkan dalam sektor pertanian. Operasional pertanian yang akan diintegrasikan dengan AI dapat membantu petani untuk mengoptimalkan hasil panen, mengurangi penggunaan air dan pupuk, serta meminimalkan dampak lingkungan dari praktik pertanian. AI dapat dimanfaatkan untuk pengawasan dengan drone dan pemakaian teknologi pertanian lainnya yang dapat diintegrasikan dengan AI.

Sektor pengelolaan limbah disebut dapat diintegrasikan dengan AI. Dengan integrasi tersebut, nantinya AI dapat membantu mengidentifikasi pola dan tren dalam timbulan sampah, memungkinkan proses pengumpulan dan daur ulang sampah yang lebih efisien. Hal tersebut akan mengurangi dampak limbah terhadap lingkungan.

Penerapan AI dalam pemanfaatannya pada energi berkelanjutan memiliki potensi besar. Energy Portal menyebutkan pemanfaatan ini dapat berhasil jika mendapatkan dukungan dari pemerintah dalam menyediakan pendanaan, insentif, dan dukungan peraturan, serta pembuat kebijakan.