Tren Leisure

Minum Tiga Cangkir Kopi Setiap Hari Tingkatkan Kemungkinan Migrain

  • Mengkonsumsi tiga gelas kopi sehari terkait dengan timbulnya sakit kepala pada hari yang sama atau pada hari berikutnya pada pasien dengan migrain episodic. Demikian dilaporkan sebuah penelitian yang diterbitkan bulan September 2019 lalu di American Journal of Medicine. Menurut jurnal Current Pain and Headache Reports migrain episodik ditandai oleh mereka yang menderita migrain yang mengalami […]

Minum Tiga Cangkir Kopi Setiap Hari Tingkatkan Kemungkinan Migrain

Mengkonsumsi tiga gelas kopi sehari terkait dengan timbulnya sakit kepala pada hari yang sama atau pada hari berikutnya pada pasien dengan migrain episodic. Demikian dilaporkan sebuah penelitian yang diterbitkan bulan September 2019 lalu di American Journal of Medicine.

Menurut jurnal Current Pain and Headache Reports migrain episodik ditandai oleh mereka yang menderita migrain yang mengalami 0 hingga 14 hari sakit kepala per bulan, sedangkan migrain kronis ditandai dengan 15 hari sakit kepala atau lebih per bulan.

Para peneliti di Beth Israel Deaconess Medical Center dan Universitas Harvard mensurvei 98 orang dewasa yang menderita migrain episodik. Para peserta melaporkan konsumsi kafein harian mereka, waktu dan intensitas migrain serta faktor gaya hidup lainnya, seperti konsumsi alkohol, tingkat stres dan kebiasaan tidur. Survei dilakukan selama enam minggu.

Sebelum periode percobaan, para peserta memiliki rata-rata lima migrain setiap bulan, dengan dua pertiga dari mereka minum satu hingga dua minuman berkafein setiap hari dan 12% mengonsumsi tiga atau lebih minuman setiap hari.  Penelitian menunjukkan peserta mengalami sekitar 8,4 sakit kepala sebulan ketika minum 7,9 porsi kafein setiap minggu. Jumlah ini  setara atau lebih dari tiga gelas kopi berkafein setiap harinya.

“Berdasarkan penelitian kami, minum satu atau dua minuman berkafein dalam sehari tampaknya tidak terkait dengan mengembangkan sakit kepala migrain, namun, tiga porsi atau lebih mungkin dikaitkan dengan kemungkinan lebih tinggi terkena sakit kepala,” kata peneliti Elizabeth Mostofsky.

Namun, menurut para peneliti, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan hubungan antara konsumsi kafein dan migrain.

“Sampai saat ini, ada beberapa studi prospektif tentang risiko langsung sakit kepala migrain dengan perubahan harian dalam asupan minuman berkafein. Penelitian kami unik karena kami menangkap informasi harian yang terperinci tentang kafein, sakit kepala, dan faktor-faktor lain yang menarik selama enam minggu, ” tambah Suzanne Bertisch peneliti lain.

Menurut American Migraine Foundation migrain adalah kondisi yang dilaporkan pada sekitar 12% populasi.

“Dalam Studi Global Burden of Disease oleh Organisasi Kesehatan Dunia, diperbarui pada 2013, migrain ditemukan menjadi penyebab keenam tertinggi di dunia dalam kecacatan setiap tahunnya,” tambah American Migraine Foundation

Tags: