Puradelta Raup Marketing Sales Rp905 Miliar, Didominasi Lahan Otomotif dan Data Center
Pengembang kawasan industri Kota Deltamas, PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS), mencatatkan prapenjualan (marketing sales) sebesar Rp905 miliar hingga semester I-2021. Jumlah ini berarti DMAS sudah mencapai 45,2% dari target marketing sales Rp2 triliun tahun ini.
Reza Pahlevi
Author
Greenland Square Kota Deltamas
(Istimewa)JAKARTA – Pengembang kawasan industri Kota Deltamas, PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS), mencatatkan prapenjualan (marketing sales) sebesar Rp905 miliar hingga semester I-2021. Jumlah ini berarti DMAS sudah mencapai 45,2% dari target marketing sales Rp2 triliun tahun ini.
“Kontribusi terbesar capaian marketing sales di semester pertama berasal dari penjualan lahan industri seluas 43,3 hektare (ha),” ujar Direktur dan Sekretaris Perusahaan DMAS Tondy Suwanto dalam siaran pers, Rabu, 7 Juli 2021.
Tondy menyebutkan sektor industri yang mendominasi penjualan lahan industri perseroan di paruh pertama 2021 berasal dari sektor otomotif dan data center.
- Modernland Realty Raup Marketing Sales Rp341 Miliar pada Kuartal I-2021
- Waskita Karya Raih Kontrak Pembangunan Jalan Perbatasan RI-Malaysia Rp225 Miliar
- Pengelola Hypermart (MPPA) Berpotensi Meraih Rp670,85 Miliar Lewat Private Placement
Saat ini, DMAS pun masih memiliki sekitar 50 ha permintaan untuk lahan industri dari berbagai macam sektor industri. Permintaan lahan untuk data center bahkan meningkat sejak akhir 2020.
“Terkait dengan permintaan lahan industri untuk data center yang meningkat, kami terus mengembangkan infrastruktur khusus untuk menunjang kegiatan operasional data center. Tentunya, hal ini akan menjadi keunggulan kompetitif yang kuat dalam mengantisipasi permintaan dari sektor data center,” jelas Tondy.
Selain dari segmen industri, DMAS juga meraih marketing sales dari segmen hunian dan komersial. Pada semester I-2021 ini, penjualan produk hunian didominasi oleh penjualan perumahan di kluster hunian Naraya Park.
Sementara itu, penjualan produk komersial berasal dari penjualan lahan komersial atau commercial lot dan produk-produk ruko.
Di tengah pandemi, bagian dari grup Sinarmas ini terus mengoptimalkan pengembangan kawasan Kota Deltamas untuk meningkatkan daya tariknya terhadap calon pelanggan.
Sejumlah fasilitas dan infrastruktur sosial seperti rumah sakit, fasilitas pendidikan, rumah makan dan kafe, serta pusat perbelanjaan juga akan segera beroperasi di Kota Deltamas.
Kota Deltamas berlokasi di Cikarang Pusat dengan luas area pengembangan sekitar 3.200 hektare. Tidak hanya untuk industri, DMAS mengembangkan Deltamas dengan area hunian dan komersial yang menjamin standar hidup pekerja di kawasan industri, baik bagi penghuni maupun untuk masyarakat di sekitarnya.
Pemegang saham mayoritas DMAS adalah PT Sumber Arusmulia (57,28%), yang merupakan bagian dari Sinar Mas Land. Selain itu, ada perusahaan general trading Jepang Sojitz Corporation yang memegang saham 25%. (LRD)