Dunia

10 Negara Ekonomi Terkuat Pra dan Pasca Pandemi

  • Meskipun dilanda krisis akibat pandemi, Amerika Serikat, China, Jepang, dan Jerman tetap menduduki peringkat atas ekonomi terkuat dunia.

<p>Ilustrasi finansial. Dok: Pexels.</p>

Ilustrasi finansial. Dok: Pexels.

(Istimewa)

JAKARTA- Meskipun dilanda krisis akibat pandemi, Amerika Serikat, China, Jepang, dan Jerman tetap menduduki peringkat atas ekonomi terkuat dunia.

CNBC mencatat peringkat 10 besar ekonomi peringkat negara ekonomi terkuat, serta membandingkan antara masa sebelum dan sesudah pandemi COVID-19.

Dikutip dari CNBC pada Rabu, 22 April 2021, Analisa tersebut mengikuti prediksi ekonomi Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF).

Analisa ini kemudian dibandingkan dengan nominal produk domestik bruto (PDB) seluruh negara bedasarkan data dari IMF’s World Economic Outlook.

Berdasarkan analisa ini, Brazil yang sebelumnya bertengger di peringkat 9 terdepak dari jajaran 10 besar ekonomi terkuat dunia dan digantikan oleh Korea Selatan.

Korea Selatan naik ke peringkat 10 sebagai urutan negara dengan ekonomi terkuat dunia. IMF sendiri memprediksi PDB negeri ginseng tersebut akan mengalami kenaikan sebesar 3,6% pada 2021.

Berikut ini 10 negara dengan ekonomi terkuat pra-pandemi pada 2019:

1. Amerika Serikat dengan PDB nominal mencapai US$22 triliun atau setara Rp319 kuadriliun (asumsi kurs Rp14.530 per dollar Amerika Serikat).

2. China, PDB nominal sekitar US$14 triliun (Rp203,4 kuadriliun).

3. Jepang, PDB nominal sekitar US$5 triliun (Rp72,6 kuadriliun).

4. Jerman, PDB nominal i sekitar US$4 triliun (Rp58,1 kuadriliun).

5. India, PDB nominal sekitar US$3 triliun (Rp43,5 kuadriliun).

Kemudian diikuti Inggris, Prancis, Italia, Brazil, dan Kanada dengan masing-masing PDB di kisaran US$3-2 triliun (Rp43,5- 29 triliun).

Lalu, di bawah ini ialah 10 negara dengan ekonomi terkuat versi CNBC pasca-pandemi :

1 Amerika Serikat, PDB nominal mencapai hampir US$22 triliun atau setara Rp319 kuadriliun.

2 China, PDB nominal lebih dari US$14 triliun (Rp203,4 kuadriliun).

3. Jepang, PDB nominal hampir US$6 triliun (Rp87,1 kuadriliun).

4. Jerman, PDB nominal lebih dari US$4 triliun (Rp58,1 kuadriliun).

5. Inggris, PDB nominal hampir US$4 triliun (Rp58,1 kuadriliun).

Kemudian diikuti India, Prancis, Italia, Kanada, dan Korea Selatan dengan masing-masing PDB di kisaran US$3-2 triliun (Rp43,5- 29 kuadriliun).