Tidak Fokus ke Unit Link, Zurich Life Luncurkan Produk Dwiguna yang Lebih Berikan Manfaat Pasti

JAKARTA - PT Zurich Topas Life (Zurich Life) menegaskan optimisme terhadap pertumbuhan bisnis asuransi jiwa tradisional di Indonesia. Direktur Utama Zurich Life, Richard Ferryanto, menyampaikan bahwa meskipun perusahaan masih menawarkan produk unit link, fokus utama mereka saat ini adalah produk tradisional.

"Kami melihat bahwa dalam beberapa tahun terakhir, permintaan masyarakat terhadap produk tradisional meningkat. Oleh karena itu, Zurich Life meluncurkan produk inovatif seperti Zurich Insurance Accumulation Plan (ZIAP) untuk menjawab kebutuhan tersebut," ujar Richard dalam acara peluncuran Zurich Income Assurance Plan di Jakarta, Selasa, 11 Februari 2025. 

Salah satu keunggulan utama produk tradisional adalah kepastian manfaat yang ditawarkan kepada nasabah. Produk seperti endowment atau asuransi dwiguna menjadi pilihan karena memberikan manfaat pasti, baik dalam bentuk manfaat meninggal maupun manfaat hidup. 

Richard menegaskan bahwa lebih dari 80% total premi Zurich Life saat ini berasal dari produk tradisional, mencakup asuransi kesehatan dan asuransi dwiguna.

• 7 Negara yang Terancam Krisis Akibat Penutupan USAID
• Prospek Dividen OCBC (NISP) 2024: Potensi Kenaikan Hingga 6 Persen
• Prabowo Lakukan Rekonstruksi, Dasco Minta DPR Tunda Pembahasan Anggaran 2025

Strategi Zurich Life dalam Menghadapi 2025

Menghadapi tahun 2025, Zurich Life berencana memperkuat kanal distribusi melalui agen, mitra bisnis, hingga bancassurance. Perusahaan juga telah bermitra dengan beberapa partner asuransi kredit untuk memperluas jangkauan produk mereka.

Selain itu, Zurich Life berkomitmen meningkatkan literasi dan edukasi asuransi di masyarakat. "Penetrasi asuransi di Indonesia masih rendah. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk terus mengembangkan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya asuransi jiwa," tambah Richard.

Seiring dengan kebijakan baru Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam industri asuransi, Zurich Life memastikan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku. 

"Kami menghormati keputusan OJK dan mendukung setiap kebijakan yang bertujuan untuk meningkatkan standar industri serta memperbaiki proses klaim," kata Richard.

• Baca Juga: 10 Keuntungan Asuransi Dwiguna dan Perbandingannya dengan Unit Link

Luncurkan ZIAP 

Sebagai bagian dari strategi inovasi produk, Zurich Life meluncurkan Zurich Income Assurance Plan (ZIAP), sebuah produk perlindungan jiwa dwiguna yang dirancang untuk membantu keluarga Indonesia menghadapi ketidakpastian ekonomi sekaligus menjaga kestabilan keuangan jangka panjang.

ZIAP hadir dengan manfaat tahunan hingga 225% serta manfaat tahapan mencapai 450% dari Uang Pertanggungan, menjadikannya solusi perlindungan dan perencanaan keuangan yang fleksibel dan inovatif.

Manfaat ZIAP 

Presiden Direktur Zurich Life, Richard Ferryanto, menekankan bahwa pandemi Covid-19 memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya memiliki perlindungan finansial. "Siklus inflasi dan deflasi yang terus berfluktuasi sangat memengaruhi pengeluaran rumah tangga, terutama dalam sektor pendidikan dan kesehatan. Oleh karena itu, Zurich Income Assurance Plan hadir untuk membantu keluarga Indonesia menghadapi berbagai tantangan ekonomi," jelasnya.

ZIAP memiliki tiga keunggulan utama:

1. Fleksibilitas Perencanaan: Pemegang polis bisa menentukan Uang Pertanggungan, jadwal pembayaran manfaat tahunan dan tahapan, serta masa pembayaran premi sesuai kebutuhan.
2. Perlindungan Finansial Komprehensif: Memberikan perlindungan menyeluruh terhadap berbagai risiko, termasuk manfaat tutup usia akibat penyakit atau kecelakaan, serta pembebasan premi bagi pemegang polis yang mengalami penyakit kritis atau cacat tetap total.
3. Proses Underwriting Efisien: Menawarkan pilihan proses underwriting yang fleksibel, mulai dari Simplified Issue Offer hingga Full Underwriting.

Pilihan Paket ZIAP dan Masa Pertanggungan

ZIAP hadir dalam dua pilihan paket:

• ZIAP Solusi: Perlindungan dasar dengan proses underwriting lebih sederhana.
• ZIAP Mandiri: Cakupan perlindungan lebih luas dengan proses underwriting lebih komprehensif.

Adapun ketentuan masa pertanggungan:

• Usia masuk Tertanggung: Minimal 30 hari
• Usia Pemegang Polis: 18 hingga 99 tahun
• Masa Asuransi: Hingga usia 100 tahun
• Masa Pembayaran Premi: Sekaligus, 3, 5, atau 10 tahun
• Minimal Uang Pertanggungan: Rp100.000.000

• Yield SRBI Turun, Dampak Positif bagi Saham BBCA, BMRI, dan BBRI
• Beda Arah Saham GOTO dan GRAB Usai Muncul Rumor Merger
• Bukan di LK21, Layarkaca21 dan LokLok, Berikut Cara Nonton Drama Korea Terbaru My Dearest Nemesis

Pentingnya Perencanaan Keuangan untuk Masa Depan

Dalam peluncuran ZIAP, selebriti Ersa Mayori turut berbagi pandangannya mengenai pentingnya perencanaan keuangan. "Sebagai ibu yang aktif bekerja, saya memahami pentingnya memiliki strategi finansial yang matang. Hidup penuh dengan kejutan, dan saya ingin memastikan masa depan anak-anak saya tetap terjamin," ujarnya.

Situasi ekonomi yang fluktuatif semakin memperkuat urgensi perencanaan keuangan jangka panjang, termasuk dana pendidikan dan dana pensiun. Ersa menambahkan bahwa ia saat ini tengah merencanakan pendidikan S2 sebagai bagian dari rencana keuangannya.

Komitmen Zurich Life dalam Inovasi Keuangan

Zurich Life menegaskan bahwa ZIAP dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan produk perlindungan yang relevan dan fleksibel. "Kami terus berinovasi guna menyediakan solusi yang tidak hanya melindungi tetapi juga membantu keluarga Indonesia meraih kesejahteraan finansial," pungkas Richard.