Pasar Modal

Lanjutkan Pelemahan, IHSG Dibuka Terkoreksi ke Level 6.949

  • IHSG terkoreksi ke level 6.949 dari akhir perdagangan (13/6) 6.995
Ilustrasi IHSG Bursa Efek Indonesia-05.jpg
Karyawan melintas di dekat layar daftar perusahaan member IDX yang sudah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa, 7 Juni 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia (trenasia.com)

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih melanjutkan pelemahan pada pembukaan pasar Selasa, 14 Juni 2022. IHSG terkoreksi ke level 6.949 dari akhir perdagangan (13/6) 6.995.

Pada awal sesi I, IHSG bergerak di rentang 6.935 hingga 6.957. Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 33.398 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 482,01 juta lembar saham senilai Rp397,86 miliar. Sebanyak 71 saham naik, 244 saham turun, dan 192 saham stagnan.

Hingga pukul 09.04 WIB, investor asing telah melakukan aksi jual (nett sell) senilai Rp361,7 miliar. Adapun saham yang paling banyak dilepas investor asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp62,4 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Rp31,5 miliar, dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk Rp16,5 miliar.

Sementara itu, transaksi beli saham dari investor asing hari ini alias nett buy bernilai Rp277,7 miliar. Tiga saham terlaris yaitu PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp15,5 miliar, PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp6,1 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) Rp5,8 miliar.

Emiten yang menjadi top gainers pagi ini adalah
PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk (RBMS) naik 5,17%, PT Avia Avian Tbk (AVIA) naik 4,67%, dan PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) naik 4,48%.

Sebaliknya, jajaran top losers pagi ini yaitu, PT Kioson Komersial Indonesia Tbk (KIOS) turun 6,63%, PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR) turun 6,25%, dan PT Gaya Abadi Semperna Tbk (SLIS) turun 6,13%.