Nasional

Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia PUBG, Menparekraf Lihat Potensi Indonesia untuk Perkembangan Ekonomi Digital

  • Ajang ini digelar di Jakarta Internasional Expo, Kemayoran, Jakarta, 6-8 Januari 2023, dan diikuti oleh 16 tim PUBG Mobile skala global yang bersaing untuk memperoleh total hadiah senilai US$4 juta atau setara dengan Rp62,5 miliar dalam asumsi kurs Rp15.635 per-dolar Amerika Serikat (AS).
63b96d17a1391 (1).jpeg
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam pembukaan PMGC Grand Final di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat,6 Januari 2023. (dok. PUBG Mobile)

JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan bahwa dengan dipilihnya Indonesia sebagai tuan rumah kejuaraan dunia video game PUBG, industri ekonomi digital pun dalam negeri pun akan sangat terdorong perkembangannya.

Untuk diketahui, Indonesia terpilih menjadi tuan rumah ajang turnamen internasional PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2022.

Ajang ini digelar di Jakarta Internasional Expo, Kemayoran, Jakarta, 6-8 Januari 2023, dan diikuti oleh 16 tim PUBG Mobile skala global yang bersaing untuk memperoleh total hadiah senilai US$4 juta atau setara dengan Rp62,5 miliar dalam asumsi kurs Rp15.635 per-dolar Amerika Serikat (AS).

Sandiaga mengatakan, saat ini industri ekonomi digital telah memberikan kontribusi hampir sebesar Rp32 triliun untuk ekonomi Indonesia dan angkanya masih terus bertumbuh.

Kesempatan Indonesia untuk menjadi tuan rumah dalam ajang kelas dunia untuk mobile game PUBG ini pun menjadi kesempatan untuk mengembangkan potensi ekonomi digital dalam negeri.

"Indonesia terpilih jadi tuan rumah PGMC. Ini jadi kesempatan dan potensi untuk Indonesia mengembangkan industri yang berkembang cepat," ujar Sandiaga dikutip dari keterangan resmi, Minggu, 8 Januari 2023.

Menurut Sandiaga, digelarnya PGMC di Indonesia mampu membantu juga perkembangan industri game lokal yang pada gilirannya dapat mendorong ekonomi digital yang saat ini telah telah menciptakan banyak peluang dan kesempatan kerja.

Ditambah lagi, game PUBG sendiri adalah salah satu permainan yang diminati oleh banyak orang di Indonesia.

"Kami harap akan ada pengembangan ekosistem dan lebih banyak game-game lokal yang bisa mencapai tingkatan seperti PUBG," kata Sandiaga.