Diplomat Muda Ditemukan Meninggal di Kamar Kos, Ini Profil Arya Daru Pangayunan
- Arya Daru Pangayunan, diplomat muda Kemlu RI, ditemukan meninggal di kamar kosnya di Menteng, Jakarta Pusat. Arya dikenal berdedikasi dan memiliki rekam jejak penugasan luar negeri yang luas, berikut sederet profil lengkapnya

Muhammad Imam Hatami
Author


JAKARTA - Dunia diplomatik Indonesia dikejutkan oleh kabar meninggalnya Arya Daru Pangayunan. Diplomat muda berusia 39 tahun ini ditemukan meninggal di kamar kosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa, 8 Juli 2025, sekitar pukul 08.30 WIB.
Arya merupakan pegawai aktif di Kementerian Luar Negeri (Kemlu), tepatnya di Direktorat Perlindungan WNI. Ia dikenal sebagai pribadi yang berdedikasi dan berpengalaman dalam berbagai penugasan luar negeri. Berdasarkan keterangan resmi dari Judha Nugraha, Direktur Perlindungan WNI Kemlu, Arya memang tengah menjabat sebagai diplomat ahli muda.
Profil dan Karier Diplomatik
Arya Daru Pangayunan adalah sosok diplomat muda asal Janti, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Ia menempuh pendidikan tinggi di Universitas Gadjah Mada (UGM), jurusan Hubungan Internasional, dan dikenal sebagai alumni yang cerdas serta berkomitmen pada dunia diplomasi.
Kariernya di Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dimulai pada awal tahun 2014, di mana Arya menunjukkan dedikasi tinggi sebagai bagian dari korps diplomatik Indonesia.
Sebelum resmi bergabung dengan Kemlu, Arya telah menimba pengalaman internasional. Pada tahun 2011 hingga 2013, ia bertugas sebagai staf di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Yangon, Myanmar.
Kemudian, antara 2018 hingga 2020, ia menjabat sebagai Third Secretary di KBRI Dili, Timor Leste, dengan fokus pada isu-isu politik bilateral. Keahliannya dalam diplomasi pun membawanya ke penugasan berikutnya sebagai Second Secretary di KBRI Buenos Aires, Argentina, dari tahun 2020 hingga 2022, khusus menangani bidang ekonomi, sosial, dan budaya.
Pada tahun 2025, Arya menempati posisi sebagai diplomat ahli muda di Direktorat Perlindungan WNI, Kemlu RI. Di unit ini, ia berperan penting dalam upaya perlindungan terhadap warga negara Indonesia di luar negeri. Selama bertugas, Arya dikenal sebagai sosok yang profesional dan berdedikasi tinggi dalam menjalankan tanggung jawabnya di berbagai lini diplomatik.
Di luar tugas kenegaraan, Arya dikenal aktif di media sosial, khususnya Instagram, di mana ia memiliki lebih dari seribu pengikut. Bio akun pribadinya menunjukkan minat besar terhadap dunia penerbangan dan traveling.
Ia kerap membagikan momen perjalanannya, serta unggahan bertema mobil, pesawat, makanan, dan lanskap dari berbagai negara. Beberapa hari sebelum kematiannya, Arya bahkan sempat mengiklankan mobil pribadinya melalui akun tersebut.
Kementerian Luar Negeri menyampaikan duka cita atas kepergian Arya dan menyatakan komitmennya untuk bekerja sama penuh dengan aparat kepolisian guna mengusut tuntas kasus ini. Hingga kini, penyebab pasti kematian masih belum diketahui dan publik menanti kejelasan atas insiden tragis yang menimpa salah satu diplomat muda terbaik Indonesia tersebut.

Muhammad Imam Hatami
Editor
