Nasional

Diminta Bayar Rp400 Juta, Unhas Imbau Calon Mahasiswa Baru Waspada Penipuan

  • Imbauan yang dikeluarkan oleh panitia penerimaan mahasiswa baru (PMB) merupakan langkah awal untuk mengedukasi calon mahasiswa baru tentang risiko penipuan
th.jpg
Universitas Hasanuddin (unhas.ac.id)

BANDUNG - Sebagai upaya melindungi calon mahasiswa baru dan memastikan integritas proses penerimaan mahasiswa, Universitas Hasanuddin (Unhas) terus mengembangkan langkah-langkah untuk mengatasi potensi tindakan penipuan yang menyasar calon mahasiswa baru.

Imbauan yang dikeluarkan oleh panitia penerimaan mahasiswa baru (PMB) merupakan langkah awal untuk mengedukasi calon mahasiswa baru tentang risiko penipuan. Selain himbauan melalui info grafis, Unhas juga memperluas jaringan informasi dan sosialisasi tentang penipuan yang menyasar calon mahasiswa baru ini.

“Ada laporan yang masuk dari mahasiswa baru JNS dan mengirimkan kepada kami sms-sms yang mereka terima dari oknum yang mencoba melakukan penipuan terhadap mereka,” ujar Prof.drg. Muhammad Ruslin, M.Kes, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unhas, dilansir unhas.ac.id, selasa, 26 juli 2023.

Ruslin mengungkapkan tentang modus penipuan yang dilakukan oleh oknum tertentu melalui akun WhatsApp 0887***9256. Oknum tersebut mengaku berasal dari Unhas dan menargetkan calon mahasiswa baru, khususnya yang telah lolos seleksi melalui jalur non-subsidi (JNS).

Dalam aksinya, oknum tersebut menghubungi salah satu mahasiswa yang memilih jurusan kedokteran umum setelah berhasil diterima di Unhas. Mereka mencoba membujuk mahasiswa untuk bersedia melakukan pergantian jurusan dengan dalih adanya calon mahasiswa baru yang akan mundur dari penerimaan. Pada akhir percakapan melalui pesan WhatsApp, oknum tersebut menyarankan agar mahasiswa menyiapkan uang, sebagai biaya pengurusan dan dana pengembangan Fakultas Kedokteran Unhas, sebesar Rp 400 juta. 

Calon mahasiswa juga diimbau untuk selalu berkomunikasi melalui saluran resmi platform media sosial, situs web resmi, dan surat elektronik yang menjadi strategi Unhas dalam menyebarkan informasi kepada para calon mahasiswa baru. 

Edukasi secara berkelanjutan diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang cara mengidentifikasi modus penipuan, sehingga para mahasiswa baru dapat lebih waspada dan bijaksana dalam menanggapi setiap pesan atau permintaan yang mencurigakan. 

Selain itu, Unhas juga meningkatkan kerja sama dengan lembaga keamanan dan otoritas terkait untuk mengatasi masalah penipuan yang lebih luas di dunia maya. Peristiwa ini menunjukkan pentingnya kesadaran dan kewaspadaan dalam menghadapi potensi penipuan di dunia maya. Unhas pun berkomitmen untuk terus mengambil langkah-langkah pencegahan, memberikan edukasi, dan melindungi para mahasiswa dari tindakan penipuan yang merugikan.