Tren Pasar

COIN Kantongi Izin OJK untuk IPO, Ekosistem Kripto Semakin Kokoh dari Hulu ke Hilir

  • Indokripto Koin Semesta menjadi perusahaan publik setelah mendapatkan pernyataan efektif dari OJK, lembaga yang kini juga menjadi pengawas sektor aset kripto sejak pengalihan pengaturan dari Bappebti. Izin ini menjadi penanda bahwa seluruh struktur operasional yang dibangun oleh COIN telah memenuhi standar transparansi, tata kelola, dan regulasi keuangan yang ketat.
WhatsApp Image 2025-07-03 at 15.28.01.jpeg
Ilustrasi PT Indokripto Koin Semesta. (dok. CFX)

JAKARTA - Industri aset kripto di Indonesia memasuki babak baru yang lebih matang dan terstruktur. PT Indokripto Koin Semesta Tbk, perusahaan holding yang bergerak di sektor aset digital, resmi mengantongi pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melaksanakan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO). 

Tak hanya bersiap melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham COIN pada 9 Juli 2025, perusahaan ini juga mempertegas perannya sebagai pionir dalam membangun ekosistem kripto yang lengkap dan teregulasi di Tanah Air.

Kehadiran COIN di bursa saham bukan hanya soal ekspansi bisnis, tapi juga sinyal bahwa industri aset kripto di Indonesia kini telah memiliki struktur ekosistem yang kuat dan legal: dari bursa, kustodian, hingga pengawasan resmi dari otoritas negara, yakni OJK.

Mendapat Restu dari OJK: Langkah Penting Menuju Legitimasi

Indokripto Koin Semesta menjadi perusahaan publik setelah mendapatkan pernyataan efektif dari OJK, lembaga yang kini juga menjadi pengawas sektor aset kripto sejak pengalihan pengaturan dari Bappebti. Izin ini menjadi penanda bahwa seluruh struktur operasional yang dibangun oleh COIN telah memenuhi standar transparansi, tata kelola, dan regulasi keuangan yang ketat.

Hal ini penting, mengingat industri kripto sebelumnya kerap dikaitkan dengan ketidakpastian hukum dan risiko tinggi. Namun, dengan hadirnya COIN sebagai holding kripto pertama yang go public dan berizin resmi, kepercayaan publik terhadap aset digital diyakini bakal meningkat.

Ekosistem Lengkap: Dari Bursa, Kustodian, hingga Pengawasan

Yang membuat COIN menonjol adalah struktur bisnisnya yang menyeluruh. Di bawah naungan holding ini terdapat dua anak usaha strategis:

  • PT Central Finansial X (CFX) sebagai bursa aset kripto pertama dan satu-satunya di Indonesia.
  • PT Kustodian Koin Indonesia (ICC) sebagai lembaga penyimpanan (custodian) aset kripto yang mengamankan aset digital pengguna.

Kedua anak usaha tersebut telah mengantongi izin dari OJK dan beroperasi dengan pengawasan langsung dari lembaga keuangan tersebut. Ini menjadikan COIN sebagai perusahaan dengan rantai ekosistem kripto paling lengkap dan legal di Indonesia saat ini.

Direktur Utama COIN, Ade Wahyu, menjelaskan bahwa keberadaan CFX dan ICC bukan hanya penopang bisnis, tetapi juga bagian dari komitmen perusahaan dalam membangun industri kripto yang sehat dan bertanggung jawab.

“Dengan tata kelola yang baik dan regulasi dari OJK, kami yakin bisa menjadi fondasi utama ekosistem kripto Indonesia yang lebih aman, transparan, dan inovatif,” ujar Ade di Jakarta, Kamis, 3 Juli 2025.

CFX dan ICC, Pilar Strategis dalam Ekosistem Kripto Nasional

CFX saat ini menaungi 31 pedagang aset kripto, dengan 20 di antaranya sudah memiliki izin sebagai Pedagang Aset Keuangan Digital (PAKD) dari OJK. Selain itu, terdapat juga 7 anggota pialang berjangka yang terdaftar sebagai anggota Bursa CFX. Angka ini menunjukkan bahwa struktur bursa yang dibangun oleh COIN telah berkembang dan mendapat kepercayaan pelaku pasar.

Sementara itu, ICC sebagai kustodian bertugas untuk menyimpan dan mengamankan aset digital para pengguna. Di tengah kekhawatiran soal keamanan aset kripto, kehadiran kustodian berizin menjadi aspek penting yang membedakan COIN dari pemain lain di industri ini.

Baca Juga: Waspada Jual-Beli Akun Kripto Ilegal: Ancaman Serius di Balik Maraknya Penipuan Digital

Didorong Kinerja Positif dan Dukungan Regulasi

Secara finansial, COIN juga menunjukkan performa yang solid. Per Desember 2024, perusahaan mencatat kenaikan pendapatan signifikan secara tahunan (year-on-year) dengan net profit margin sebesar 42,32%. Kinerja ini jadi indikator bahwa struktur bisnis yang dibangun tidak hanya legal, tetapi juga menguntungkan dan efisien.

Di sisi lain, kondisi pasar aset kripto Indonesia juga makin mendukung. Data OJK mencatat total transaksi kripto nasional mencapai Rp35,61 triliun pada April 2025, naik dari Rp32,45 triliun pada bulan sebelumnya. Sementara itu, jumlah konsumen tercatat sebanyak 14,16 juta pengguna.

Kenaikan ini sejalan dengan meningkatnya regulasi dan infrastruktur yang tersedia. Dengan pengawasan dari OJK dan hadirnya ekosistem legal seperti COIN, industri kripto tidak lagi berdiri di zona abu-abu, melainkan mulai merapat ke arus utama keuangan nasional.

Menyambut Masa Depan Kripto yang Lebih Teratur dan Aman

Langkah COIN untuk go public menjadi momentum penting bagi transformasi industri aset digital di Indonesia. Tidak hanya karena statusnya sebagai holding kripto pertama yang IPO, tetapi juga karena COIN menjadi contoh bagaimana industri kripto bisa berjalan sesuai regulasi dan berkontribusi bagi ekonomi digital nasional.

Menurut Ade Wahyu, langkah ini bukan hanya milestone bagi perusahaan, tapi juga bagian dari visi jangka panjang.

“Industri kripto di Indonesia punya potensi luar biasa. Tapi kita tidak bisa tumbuh tanpa fondasi yang kuat. Kami percaya, hadirnya COIN di pasar modal, lengkap dengan struktur ekosistem dan dukungan regulasi dari OJK, akan jadi katalis pertumbuhan industri ini ke arah yang lebih sehat dan diterima masyarakat luas,” jelasnya.

Dari Anak Muda, untuk Anak Muda

Buat generasi muda yang sedang tertarik menjajal dunia investasi dan teknologi keuangan (fintech), kehadiran COIN bisa jadi pintu masuk yang aman dan terpercaya ke dunia aset digital. Dengan struktur yang legal dan diawasi OJK, kamu nggak perlu khawatir soal “main kripto” tanpa jaminan keamanan.

Dengan IPO COIN, peluang makin terbuka untuk siapa saja yang ingin berinvestasi di industri masa depan—dan kali ini, kamu bisa melakukannya lewat pasar modal yang terjamin dan transparan.