Analis Incar SRTG, RATU, MEDC di Tengah Kehati-hatian Pasar

JAKARTA, TRENASIA.ID - Pergerakan pasar saham Indonesia diperkirakan akan melandai hari ini, Rabu 8 Oktober 2025 setelah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan rekor penutupan tertinggi sepanjang sejarah di level 8.169 pada perdagangan sebelumnya. Meski euforia pasar masih terasa, tim analis Bareksa menilai momentum saat ini justru menarik untuk memilih saham-saham potensial dengan peluang trading jangka pendek.

Dalam rekomendasinya, Bareksa menyebut tiga saham pilihan: PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU), dan PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC). Ketiganya dinilai memiliki ruang penguatan yang menarik di tengah potensi koreksi pasar hari ini.

1. Saratoga (SRTG): Momentum di Tengah Tren Naik

Saham SRTG menguat 2,31% ke posisi Rp1.775 pada perdagangan Selasa (7/10). Emiten investasi milik Sandiaga Uno ini direkomendasikan beli untuk trading di kisaran Rp1.735–1.775, dengan target ambil untung di Rp1.825–1.865 dan batas kerugian di Rp1.700.
Pergerakan positif SRTG mencerminkan sentimen optimistis terhadap sektor investasi, seiring penguatan beberapa portofolio saham milik perusahaan.

2. Raharja Energi Cepu (RATU): Sektor Migas Masih Panas

Saham RATU juga mencatat penguatan 3,09% ke Rp7.500 pada perdagangan kemarin. Emiten yang bergerak di bidang investasi energi ini disarankan beli saat harga terkoreksi di kisaran Rp7.200–7.400, dengan target harga Rp7.800–8.000 dan stop loss di Rp6.925.
Kinerja RATU yang stabil di tengah fluktuasi harga minyak global menunjukkan minat kuat investor terhadap saham-saham migas.

Tabel: Rekomendasi Saham Hari Ini (8/10)

Stock Pick (Rp)	SRTG	RATU	MEDC
Last Price	1.775	7.500	1.600
Recommendation	Trading Buy	Buy on Pullback	Buy on Pullback
Entry Range	1.775	7.400	1.590
Entry Range	1.735	7.200	1.530
Target Price (TP) 1	1.825	7.800	1.665
Target Price (TP) 2	1.865	8.000	1.700
Stop Loss	1.700	6.925	1.500

Sumber: Tim Analis Bareksa, last price per 7/10/2025

3. Medco Energi (MEDC): Kenaikan Tajam dan Peluang Koreksi Sehat

Sementara itu, MEDC menjadi sorotan setelah naik tajam 5,61% ke Rp1.600. Saham emiten energi ini direkomendasikan beli saat harga turun di kisaran Rp1.530–1.590, dengan target ambil untung di Rp1.665–1.700 dan batas rugi di Rp1.500.
Lonjakan harga MEDC mencerminkan optimisme terhadap sektor energi domestik yang tengah diuntungkan oleh tren global kenaikan permintaan minyak.

IHSG Catat Rekor, Sektor Energi dan Transportasi Menguat

Kenaikan IHSG kemarin didorong oleh sektor transportasi & logistik (naik 3%), energi (2,62%), dan infrastruktur (2,33%), menurut riset Ciptadana Sekuritas Asia (8/10).
Saham-saham pendorong indeks antara lain BRPT yang naik 3,5% ke Rp4.140, BBRI naik 1,37% ke Rp3.710, dan BBCA naik 1% ke Rp7.575.

Meski investor asing mencatat jual bersih Rp89 miliar, penguatan indeks mencerminkan kuatnya optimisme di pasar domestik. Rupiah pun menguat tipis 14 poin ke posisi Rp16.540 per dolar AS, memberikan tambahan sentimen positif.

Untuk perdagangan hari ini, IHSG diproyeksikan bergerak dalam rentang 8.105–8.217, dengan kecenderungan penutupan lebih rendah dibandingkan rekor sebelumnya.